30 April 2024    •   Stroke

Stroke Iskemik: Pengertian, Gejala, dan Penyebabnya

Contents


Apakah kamu pernah mendengar tentang stroke iskemik? 

Ini adalah salah satu jenis stroke yang sering terjadi dan bisa memiliki dampak serius pada kesehatan. 

Stroke iskemik terjadi ketika aliran darah ke otak terhambat atau terhenti sama sekali.

Hal ini disebabkan oleh penyumbatan pada salah satu pembuluh darah yang memasok darah ke otak sehingga sel-sel otak kekurangan oksigen dan nutrisi yang penting.

Dampaknya bisa sangat serius, dan kadang-kadang bisa berakibat fatal.

Dalam artikel ini, yuk kita pelajari mengenai stroke iskemik. Mulai dari memahami apa itu stroke iskemik, mengenali gejala-gejalanya, hingga memahami penyebab-penyebabnya!

Apa yang Dimaksud dengan Stroke Iskemik?

Stroke iskemik adalah stroke akibat penyumbatan aliran darah pada pembuluh arteri di otak yang disebabkan oleh gumpalan darah atau penumpukan plak pada arteri.

Penyumbatan ini mengganggu pasokan oksigen dan nutrisi ke otak, yang dapat mengakibatkan kematian sel-sel otak dalam waktu singkat.

Stroke iskemik atau yang dikenal juga dengan stroke infark dapat menimbulkan dampak jangka panjang pada kualitas hidup seseorang.

Kondisi ini dapat memerlukan rehabilitasi jangka panjang dan perawatan medis yang intensif untuk memulihkan fungsi tubuh yang terganggu.

Perbedaan Stroke Iskemik dan Hemoragik

Stroke iskemik dan stroke hemoragik adalah dua jenis stroke yang memiliki perbedaan dalam penyebab dan karakteristiknya.

Stroke iskemik terjadi ketika aliran darah ke otak terhambat karena adanya gumpalan darah yang menyumbat pembuluh darah di otak.

Sederhananya, seperti sumbatan di pipa air yang membuat air tidak bisa mengalir dengan lancar.

Sementara itu, stroke hemoragik terjadi ketika pembuluh darah di otak pecah dan menyebabkan darah bocor ke dalam otak.

Sederhananya, seperti pipa air yang bocor dan air menggenang di lantai.

Perbedaan utama antara keduanya adalah penyebabnya.

Stroke iskemik disebabkan oleh sumbatan, sementara stroke hemoragik disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah

Kedua jenis stroke ini sangat berbahaya, tetapi jenis stroke hemoragik dianggap paling berbahaya karena bisa menyebabkan kematian dan tidak bisa disembuhkan.

Oleh karena itu, penanganan medis yang cepat sangat penting untuk kedua jenis stroke ini guna meminimalkan kerusakan otak dan meningkatkan peluang pemulihan.

Gejala Stroke Iskemik

Gejala stroke iskemik dapat muncul secara mendadak, jadi penting bagi kita untuk mengenali tanda-tandanya agar bisa segera mendapatkan pertolongan medis.

Berikut adalah beberapa gejala dari stroke iskemik:

  1. Mati rasa atau kelemahan pada satu sisi wajah, lengan, atau kaki.

  2. Kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain.

  3. Kehilangan keseimbangan atau koordinasi tubuh.

  4. Kesulitan berbicara atau mengucapkan kata-kata dengan jelas.

  5. Gangguan penglihatan pada satu atau kedua mata.

Pencegahan Stroke Iskemik

Untuk mencegah stroke iskemik, kita dapat mengadopsi pola hidup sehat dan melakukan pemeriksaan rutin jika memiliki riwayat penyakit tertentu.

Berikut adalah beberapa langkah pencegahan yang bisa kamu ambil:

  1. Tidak merokok: Merokok dapat merusak pembuluh darah, meningkatkan risiko pembekuan darah, dan akhirnya menyebabkan stroke.

  2. Mempertahankan berat badan ideal: Berat badan yang ideal membantu menjaga tekanan darah dan kadar gula darah dalam batas normal.

  3. Mengontrol tekanan darah dan kadar gula darah: Ini penting untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

  4. Makan makanan sehat: Konsumsi lebih banyak sayuran dan buah-buahan, serta kurangi makanan yang tinggi lemak jenuh dan gula.

  5. Berolahraga secara teratur: Olahraga membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko pembekuan darah.

  6. Hindari minum alkohol berlebihan: Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan risiko stroke.

  7. Kelola stres: Lakukan aktivitas yang membantu mengurangi stres, seperti yoga atau meditasi.

Penyebab Stroke Iskemik

Stroke iskemik terjadi ketika terjadi penyumbatan aliran darah ke otak karena adanya gumpalan darah yang menyumbat pembuluh darah di sana.

Stroke iskemik dapat disebabkan oleh dua jenis gumpalan darah: 

Pertama, gumpalan darah bisa terbentuk langsung di pembuluh darah otak (trombosis)

Kedua, gumpalan darah bisa terbentuk di bagian lain tubuh seperti jantung, kemudian terlepas mengalir ke otak dan menyumbat pembuluh darah di sana (emboli).

Intinya, gumpalan darah ini menyebabkan penyumbatan pembuluh darah di otak, yang merupakan penyebab utama dari stroke iskemik.

Pertanyaan Seputar Penyakit Stroke Iskemik

Berikut adalah beberapa pertanyaan terkait dengan stroke iskemik:

Apakah penderita stroke iskemik bisa sembuh total?

Ya, bisa. Kamu bisa sembuh total dari stroke iskemik, tetapi hal ini tergantung pada berbagai faktor, termasuk seberapa cepat penanganan medis yang diberikan setelah timbulnya gejala, seberapa parah stroke tersebut, dan seberapa efektif rehabilitasi yang diberikan setelahnya. 

Bagaimana komplikasi yang terjadi pada pasien yang mengalami stroke iskemik?

Pasien yang mengalami stroke iskemik berisiko mengalami berbagai komplikasi, termasuk kerusakan neurologis seperti kelemahan otot dan gangguan berbicara, masalah kognitif seperti kesulitan memori, masalah emosional seperti depresi, dan komplikasi medis seperti infeksi saluran kemih atau tekanan darah tinggi.

Berapa lama proses penyembuhan stroke iskemik?

Proses penyembuhan stroke iskemik bervariasi untuk setiap orang dan bisa memakan waktu beberapa minggu hingga berbulan-bulan.

Semua tergantung pada keparahan stroke dan respons terhadap perawatan medis serta rehabilitasi.

Penutup

Nah, itu dia penjelasan mengenai gejala dan penyebab stroke iskemik. 

Dari penjelasan tentang stroke iskemik ini, kita bisa menyimpulkan betapa pentingnya pemahaman tentang kondisi ini.

Stroke iskemik bukanlah masalah sepele, namun dengan pengetahuan yang tepat, kita bisa mengambil langkah-langkah untuk mencegahnya dan mengenali tanda-tanda awalnya.

Pastikan Anda terlindungi dari risiko keuangan yang tak terduga dengan mendapatkan perlindungan asuransi stroke dari Oona. 

Dengan asuransi ini, Anda akan mendapatkan manfaat perlindungan finansial yang kuat, membantu melindungi Anda dan keluarga dari dampak yang mungkin timbul akibat biaya pengobatan dan pemulihan setelah mengalami serangan stroke.

Ingatlah bahwa deteksi dini dan penanganan yang cepat dapat membuat perbedaan besar dalam pemulihan setelah stroke. 






Related Posts

Hati-Hati, Kenali 5 Gejala Stroke dan Faktor Risikonya!

30 April 2024

newsImage

Waspadai, 8 Penyebab Stroke dan Jenisnya!

30 April 2024

newsImage

Stroke Iskemik: Pengertian, Gejala, dan Penyebabnya

30 April 2024

newsImage